CREST WELLNESS

Rabu, 28 April 2010

Lyon vs Bayern Muenchen

Menang 1-0 di leg pertama Liga Champion Eropa, Bayern Muenchen mencoba menggebrak di awal-awal babak pertama leg kedua di kandang Lyon. Meskipun tanpa diperkuat salah satu bintangnya, Frank Ribery,yg absen karena terkena akumulasi kartu, Muenchen tetap tampil percaya diri walaupun tampil di kandang Lyon (tempat yg sama saat Lyon menang atas Real Madrid 1-0). Dimotori oleh Arjen Robben dan Ivica Olic, Muenchen sempat mendapatkan peluang emas di menit-menit awal ketika stikernya, G.Muller menerima umpan matang dari Olic. Namun sayang, bola tendangan first time nya masih melenceng tipis di samping gawang Lyon.

Lyon pun bukannya tanpa peluang, dimotori oleh Delgado dan didukung suporter fanatiknya, mereka mencoba menyerang dari berbagai sisi lapangan. Namun disiplin dan ketatnya penjagaan dari bek-bek Muenchen membuat Lyon kesulitan menembus kotak penalti. Hal ini dimanfaatkan Muenchen untuk memecah kebuntuan di babak pertama melalui gol hasil tendangan jarak dekat Ivica Olic di menit 26.

Dengan ketertinggalan ini, Lyon harus bekerja keras untuk mencetak 3 gol agar lolos ke final. Namun sampai peluit babak pertama, kedudukan masih sama 1-0 untuk Muenhen.

Babak II

Lyon melakukan pergantian pemain dengan memasukkan strikernya, Gomis, demi mengejar defisit gol. Serangan demi serangan gencar dilakukan oleh Lyon namun belum juga membuahkan hasil. Justru peluang bagus diperoleh Muenchen ketika tendangan keras Bastian Schwinstenegger dari luar kotak penalti masih sedikit melenceng di atas gawang Lyon. Petaka terjadi bagi kubu Lyon di menit 59 ketika salah satu pemainnya, Cris, diganjar kartu merah oleh wasit karena melakukan pelanggaran keras. Hal ini tentu akan semakin menyulitkan mereka dalam usaha mengejar defisit gol.

Keunggulan jumlah pemain benar-benar dimanfaatkan Muenhen untuk menambah gol. Umpan cantik Hamid Altintop diselesaikan dengan sempurna oleh Olic, pemain yang telah mencetak 6 gol dari 9 pertandingan Liga Champion Eropa. Bayern unggul 2-0 (agregat 3-0). Muenchen pun telah menginjakkan satu kakinya di final, hanya keajaiban yang bisa menggagalkannya. Setelah unggul 2-0, Muenchen sedikit mengendurkan serangannya dengan memainkan ball possesion. Pada menit ke 75, Muenchen memasukkan Miroslav Klose untuk menggantikan Arjen Robben. Tak berapa lama, Muenchen menambah gol lagi melalui sundulan kepala Ivica Olic, 3-0 (agregat 4-0) untuk muenchen, hari yang sempurna bagi Olic dengan hattricknya.

Peluit tanda selesai pertandingan akhirnya ditiup oleh wasit setelah 2 menit injury time, Bayern Muenchen melaju ke Final Liga Champion Eropa dengan keunggulan agregat 4-0 atas Lyon. Muenchen akan menunggu pemenang antara Barcelona vs Inter yang pertandingannya baru akan dihelat Kamis dinihari. Selamat buat Muenchen, selamat buat Louis Van Gaal, sampai jumpa di Final yang akan dihelat di Stadion Santiago Bernabeu, kandang Madrid.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar